YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Jumat, 05 April 2013

Kursus Jahit (lanjutan)

    Hari ini terakhir aku kursus jahit di Yani 16, Jalan Cijerah, lupa nomor berapanya. Kalo mau nyari alamatnya gak jauh dari Borma, kok, sebelum Boston Pal 3. Sebelahnya ada toko helm -> bengkel -> warnet. Tempat itu bagus sekali untuk kamu-kamu yang berdomisili di Cijerah dan sekitarnya yang ingin belajar menjahit. Walaupun tempatnya kecil, sareukseuk, dan hareudang, gak ada kipas angin dan semacamnya, tapi di sebelahnya ada warung. Jadi kalo gerah banget beli aja es batu terus taro di jidat kamu. 

    Jujur pertama aku kursus ingin cepet-cepet beres. Orang lain (baca: anak UNIKOM yang lain) enak-enak liburan, travelling, hang out.. lah, aku harus kursus dari Senin-Jumat selama dua bulan. Sama aja gak liburan! Awal-awal kursus aku tuh males, ogah-ogahan. Pertama, dikasih rumus untuk bikin pola tuh, beuh, puyeng. Kedua, waktu pertama megang mesin jahit, ada aja kejadian. Kalo nggak benangnya putus, jarumnya patah, terus jahitannya gak rapi.. Ngeselin deh, pokoknya. Tapi perasaanku berubah saat aku berhasil membuat satu rok.

Rok Pertama

     Gimana Roknya? Bagus gak? Aku buat ini padahal baru dua hari pegang mesin jahit, jadi masih ya-gitu-deh jahitannya, mhehehe. Rok ini walau pun gak terlalu oke, tapi membuat semangat semakin berkobar. Ternyata menjahit itu fun, loh. Pada awalnya menjengkelkan, memang, apalagi untuk orang yang keselan kayak aku.

     Lalu aku mulai terinspirasi untuk membuat banyak model pakaian, aku gambar di binder yang biasa aku pake ngampus, dan akhirnya binder itu dialokasikan menjadi tempat design aku aja. Untuk ngampus aku pake yang lain. Hahahahaha. Sekarang gambarnya sudah hampir lima puluh design, tapi baru dua yang terealisasikan, haha.
Ini hasil jahitan aku yang lain:

Dress Pertama

     Wuhuuuu, dress pertama aku! Gimana? Cociks khaaannn?
Habis itu kalau gak salah aku bikin kemeja, asalnya buat aku pakai, toh aku bikinnya ukuran aku juga. Tapi dikarenakan waktu itu dompet menipis, padahal belum beli kain untuk bikin kado ulang tahun mamce. Jadi aku jual kemejanya ke orang Ciamis kesayangan aku.. Untung ukurannya sama.

Kemeja Pertama

Orang Ciamis (baca: Pembeli Pertama)

Model: Yulia Istiqomah @yulajuly

     Dari uang hasil penjualan yang secara "agak maksa" itu, aku dapat dua kain. Tiga meter kain pink bunga-bunga untuk abaya mamce, dan satu meter kain hitam bunga-bunga untuk rok aku yang belum sempat dijahit.
     Oh iya, dari sisa kain untuk dress sama untuk kemeja, aku bikin ini untuk baby yang sudah aku anggap keponakan sendiri:


Baju buat Dede Atiqah

Hasil jahitan lainnya: 

Chiffon Bat Wing

Abaya Mamce

My Masterpiece! Dress Batik

Kalau dipakai, kayak gini, nih!

Tampak Depan

Tampak Belakang

Sprei

Kemeja Ikat Tanpa Lengan

Model: Putri Nurul Arasyani @putriarasyani

     Dulu aku memang pernah bercita-cita untuk punya butik. Sebenarnya cita-cita itu masih ada, sih, sampai sekarang. Dan baru mulai terealisasikannya sekarang-sekarang. Nama untuk butiknya udah ada, design labelnya pun udah ada. Aku pesen ke school-mate aku waktu SMK, @JaysMaulana. Dengan "harga kawan" aku dapet nama dan design yang keren sekali, CLAVIER TEARS. Dua kata, tapi penuh makna. Aku sangat merekomendasikan untuk kamu-kamu yang mau bikin design, or something like that, ke Jae aja. Di usianya yang masih muda, U-20, dia sangat mengerti kemauan konsumen dan sangat profesional.

     Kalau aja aku punya mesin jahit di rumah, mungkin jumlah produksinya bakal terus meningkat. Sayang, mesin jahit mamce udah lama rusak dan memang udah gak layak pakai. Sekarang aku udah gak kursus lagi,  kan. Bingung deh, mau ngejahit dimana. Nyesel juga waktu itu sempet bolos beberapa kali. Ternyata dua bulan itu sangat teramat tidak cukup untuk bisa mahir menjahit. Sifat aku yang selalu menggampangkan sesuatu memang harus di kurangi porsinya. Terlalu santai juga bisa merugikan ya, guys. Aku kira menjahit itu gampang, cuma potong kain, pasang benang, injek-injek apa lah itu yang posisinya di bawah mesin, tapi menjahit ternyata lebih dari itu. Dari menjahit aku belajar sabar, belajar teliti, belajar disiplin, karena kalau kamu melewatkan satu step soalnya sudah merasa jago, jahitan kamu gak akan bagus. Intinya kalau baru belajar jangan sok jago dulu, aku sudah mengerti itu, pengalaman, hehe. 

    I wanna thank to Allah swt. yang memperkenalkan dan meridhai aku menjahit, kepada mamce dan papap yang membiayai dan senantiasa menjemput sepulang kursus, kepada guru menjahitku tersayang Ibu Sari yang selalu baik dan dengan sabar menerangkan cara-cara membuat pola dan menjahit, juga terimakasih karena sudah dengan lapang dada membuatkan pola dari design-designku yang sering gak di mengerti dan di ketawain orang lain, kepada ibu-ibu dan teteh-teteh di Yani 16 yang asoy-asoy yang membuat menjahit jadi tidak jenuh karena diselingi tawa dan gosip, kepada kakak, teman-teman, dan ibu-ibu pengajian teman mamce yang selalu mendukung dan menyemangati aku untuk terus berkarya dan mengembangkan bakat, kepada @yuliajuly yang telah rela dijadikan korban pertama aku, karena kamu aku jadi merasakan memiliki uang dengan jerih payah sendiri, aku bikin kemeja itu lima hari, loh.. kepada tukang obras, kepada tukang kain di Cigondewah, Pasar Baru, dan Balubur Town Square, kepada tumblr, instagram, twitter, facebook,  blogger, dan tentu saja google, sebagai sumber referensi fashion aku selain majalah, kepada Raden Jays Maulana Mukmin a.k.a Jae yang sudah membuatkan design dan nama label yang indah buat aku, kepada film "Tampan Tailor" yang baru aku tonton kemarin-kemarin sama @kusumawatinurul, aku jadi ngerti kalau menjahit tuh gak bisa gerusak gerusuk, musti telaten.
    Aku mohon doa restu kepada siapa pun yang membaca ini agar aku diberikan jalan untuk sukses di bidang ini. Semoga CLAVIER TEARS akan segera dikenal dan diminati banyak orang. AMIIIINNNN. Allah swt. bless you, all. Cheers, SKN :-D

9 komentar:

  1. Hello Syuri,

    I'm Valencia, the community manager of WhatIWear. I checked out your blog, and I think your style is awesome! It should be seen by more people! That's why I'd like to invite you to WhaIWear.com. With 900.000 page views a month, WhatIWear.com is the leading street style website in Asia. Plus, we're still growing, so it's perfect for rising fashionistas to have their chance to SHINE at the spotlight.

    Maybe you can post these pics as your first looks on WhatIWear? I bet our members will be rooting for you as well!

    We cannot wait to see your awesome style.
    Click www.whatiwear.com to get started.


    See you soon,
    Valencia
    Community manager

    BalasHapus
  2. Sekedar sharing juga gan. Sekarang ini jika ingin tambah pintar, tak harus repot kursus di tempat-tempat kursus.
    Karena ada kursus online sebagai alternatifnya, jadi hanya tinggal duduk di rumah tak perlu harus pergi ke luar rumah. Bahkan bersertifikat resmi dan diakui. Info ini bersumber dari Sekolah Pintar, yang sedang menyelenggarakan Lomba Kontes SEO 2015.
    Total Hadiah 10 Juta Rupiah lho. Informasi selengkapnya tentang kursus online ini, silakan
    KLIK DISINI>> Kursus Online Bersertifikat di Indonesia

    BalasHapus
  3. Ingin lebih memperdalam di bidang menjahit, dengan biaya terjangkau hubungi kursus menjahit Ypu Budidaya,,termurah di kota Bandung, tp bukan berarti murahan,, info tlp. 02291235567 - 085222333750 - 087722299568..untuk sebuah ilmu mahal bikan berarto yg terbaik, murah bukan berarti jelek, , sukses buat penulis..terimakasih

    BalasHapus
  4. keren banget karyanya...jadi pengen juga belajar jahit

    BalasHapus
  5. Thanks for sharing. Punya karya desain yang keren2 tapi bingung dimana kamu bisa share di komunitas yang tepat? Bagikan saja desain kamu di http://fitinline.com/portfolio/. Gratis!

    BalasHapus
  6. biaya lesnya berapa, Teh? tertarik les di Yani tp masih mempertimbangkan budget

    BalasHapus
  7. Artikel ini sangat membantu sekalibroth terimakasih Dewa Pokeronline

    BalasHapus
  8. Artikel ini sangat menginspirasi sekali Dominoqq

    BalasHapus